Timun suri dan blewah adalah dua buah yang hampir selalu hadir di meja pas berbuka puasa, terutama di bulan Ramadhan. Keduany sering banget disajikan sebagai campuran minuman yang menyegarkan. Dan keduanya umum dijual bersamaan, sehingga wajar banget ada yang masih sering sulit membedakan mana yang timun suri dan mana yang blewah. Kamu juga gini? Biar gak sampai salah beli, yuk baca perbedaan timun suri dan blewah berikut ini!
Mengenal Timun Suri dan Blewah
Baik timun suri maupun blewah, keduanya sama-sama buah yang masih satu keluarga dengan mentimun, melon, dan semangka. Dua-duanya punya warna daging buah yang pucat dengan kadar air yang lumayan tinggi. Bijinya lunak dan aromanya khas buah-buahan dari keluarga Cucurbitaceae.
Cara menyajikannya, baik timun suri maupun blewah umumnya dipotong-potong atau dikeruk, lalu dicampur dengan air, sirup, dan es batu untuk membuat es buah. Tapi banyak juga lho yang menyajikan buah-buahan ini untuk dinikmati begitu saja. Rasanya sama-sama menyegarkan dan bikin dahaga hilang kok, karena kandungan airnya yang tinggi.
Perbedaan Timun Suri dan Blewah
Meskipun mirip, timun suri dan blewah memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Berikut ini adalah perbedaan timun suri dan blewah:
Bentuk
Timun suri umumnya berbentuk lonjong, menyerupai torpedo, sedangkan blewah cenderung bulat atau oval.
Warna Kulit
Timun suri memiliki kulit berwarna putih kehijauan atau kuning pucat saat matang. Sedangkan Blewah memiliki warna kulit yang lebih bervariasi, mulai dari hijau tua, kuning, hingga jingga. Seringnya, warna kulit blewah terdiri dari campuran warna-warna ini.
Tekstur Kulit
Kulit timun suri relatif halus atau sedikit kasar. Di sisi lain, blewah memiliki kulit yang halus tapi beralu, mirip seperti labu.
Daging Buah
Timun suri memiliki daging buah yang putih bening, berair, dan mengandung banyak biji lunak. Sebaliknya, blewah memiliki daging buah berwarna jingga atau putih kekuningan, dengan tekstur yang lebih padat dan beraroma khas. Selain itu, daging buah timun suri lebih lunak dan mudah hancur daripada daging buah blewah.
Rasa
Timun suri memiliki rasa cenderung hambar, sementara blewah memiliki rasa lebih manis.
Kandungan Air
Keduanya merupakan sumber hidrasi yang baik, dengan kandungan air yang tinggi. Timun suri mengandung sekitar 96% air, sedangkan blewah mengandung sekitar 90% air.
Nutrisi
Baik timun suri maupun blewah kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin C, kalium, dan serat. Blewah umumnya lebih kaya vitamin A dan vitamin C dibandingkan timun suri.
Baca Juga : Melimpah di Bulan Puasa, Begini Cara Memilih Timun Suri yang Bagus
Tips Memilih Timun Suri dan Blewah yang Baik
Aroma Harum
Timun suri dan blewah yang matang biasanya mengeluarkan wangi khas yang segar. Kalau tidak ada aroma sama sekali, kemungkinan masih mentah.
Empuk Saat Ditekan
Coba tekan sedikit bagian permukaannya. Kalau terasa empuk tapi tidak lembek berlebihan, berarti sudah pas untuk dikonsumsi.
Warna Kulit Cerah
Buah yang matang punya warna yang cerah. Yaitu jingga dengan sedikit semburat kekuningan untuk blewah dan kuning sempurna untuk timun suri. Kalau masih terlalu hijau, artinya buah belum matang sempurna.
Perhatikan Tekstur Kulit
Perhatikan guratan atau garis di kulit blewah. Blewah matang biasanya punya alur yang lebih tegas dan dalam. Untuk timun suri, jangan takut kalau kulitnya ada retakan! Justru ini tanda kalau timun suri sudah matang secara alami.
Beratnya Mantap di Tangan
Blewah yang matang cenderung lebih berat dibanding ukurannya. Ini pertanda kalau dagingnya padat dan berair.
Lengkapi Sajian Berbuka dengan Cukup Serat
Kalau udah tahu perbedaan timun suri dan blewah, sekarang kamu bisa lebih mudah memilih dan mengolah keduanya sesuai selera kan?
Kamu termasuk penikmat timun suri dan blewah? Coba bikin jadi minuman yang lebih lezat deh pakai FiberCreme. Selain nambahin rasa creamy, FiberCreme juga bantu penuhi kebutuhan serat harian lho! Bagi kamu yang biasanya gak bisa mengonsumsi yang creamy-creamy kayak santan dan susu, kabar baik nih. Karena FiberCreme tuh mengandung 0mg kolesterol, lebih rendah lemak, dan bebas laktosa.
Gimana, siap bikin hidangan berbuka jadi lebih istimewa? Cek apa lagi yang bisa kamu bikin pakai FiberCreme di @FiberCreme_TV dan channel Ellenka di YouTube.
0 Komentar