Home / Update / Perbedaan Ikan Tuna dan Tongkol yang Perlu Kamu Tahu, Jangan Salah Pilih Lagi!

Perbedaan Ikan Tuna dan Tongkol yang Perlu Kamu Tahu, Jangan Salah Pilih Lagi!

oleh | Des 3, 2025 | Artikel, Update

Bagi pencinta seafood, ikan tuna dan tongkol tentu sudah tidak asing lagi. Keduanya sering dijadikan bahan utama berbagai hidangan seperti sambal matah, rica-rica, hingga steak ikan. Sekilas, bentuk dan warnanya memang mirip. Tapi kalau diperhatikan lebih teliti, ada perbedaan ikan tuna dan tongkol yang cukup signifikan baik dari segi bentuk, rasa, tekstur, hingga kandungan gizinya. 

Supaya kamu tidak salah pilih saat berbelanja di pasar atau supermarket, yuk cari tahu apa saja perbedaan keduanya di artikel ini. 

Perbedaan Ikan Tuna dan Tongkol 

Biar kamu gak bingung lagi, berikut ini perbedaan ikan tuna dan tongkol yang perlu kamu tahu.

1. Bentuk dan Ukuran Tubuh

Perbedaan paling mencolok antara ikan tuna dan tongkol bisa dilihat dari bentuk tubuhnya. Ikan tuna biasanya memiliki ukuran tubuh yang jauh lebih besar. Panjangnya bisa mencapai 2 meter dengan berat puluhan kilogram, tergantung dari jenisnya. Warna tubuh tuna juga cenderung lebih terang dengan bagian punggung kebiruan dan perut berwarna perak. 

Sedangkan ikan tongkol berukuran lebih kecil, biasanya hanya sekitar 30–80 cm. Tubuhnya ramping memanjang dengan warna punggung biru tua kehitaman dan garis-garis memanjang di bagian tubuhnya. Karena itulah tongkol sering terlihat lebih “gelap” dibanding tuna.

2. Tekstur dan Warna Daging

Kalau kamu perhatikan, daging tuna berwarna merah muda cerah hingga kemerahan, mirip daging sapi muda. Teksturnya lembut, sedikit berlemak, dan empuk saat dimasak, cocok untuk hidangan seperti steak, sushi, atau poke bowl. 

Sedangkan daging tongkol berwarna lebih gelap, bahkan cenderung merah keunguan. Teksturnya lebih padat dan berserat, sehingga cocok diolah menjadi masakan tradisional yang kaya bumbu seperti balado, rica-rica, atau sambal hijau.

3. Rasa

Secara rasa, tuna memiliki cita rasa gurih yang lebih halus dan tidak terlalu amis. Karena itu, ikan ini sering dijadikan pilihan untuk olahan modern dan internasional. 

Sementara itu, tongkol memiliki rasa yang lebih kuat dan agak “tengik” jika tidak diolah dengan benar, tapi justru itu yang membuatnya cocok disandingkan dengan rempah-rempah khas Indonesia.

4. Kandungan Gizi

Baik tuna maupun tongkol sama-sama mengandung protein tinggi dan rendah lemak jenuh. Tapi kalau dibandingkan, tuna punya kandungan omega-3 lebih tinggi, lemak sehat yang baik untuk jantung dan otak. 

Sementara itu, tongkol lebih unggul dalam kandungan zat besi dan vitamin B kompleks, yang berperan penting dalam pembentukan energi dan kesehatan darah. Keduanya sama-sama baik untuk tubuh, tinggal sesuaikan saja dengan kebutuhan gizi dan selera masakanmu.

5. Harga dan Ketersediaan

Karena ukurannya besar dan banyak diekspor, harga ikan tuna cenderung lebih mahal dibanding tongkol. Tuna juga sering dijual dalam bentuk fillet atau kalengan. 

Sedangkan tongkol mudah ditemukan di pasar tradisional dengan harga yang jauh lebih terjangkau, dan biasanya dijual dalam bentuk utuh atau potongan besar.

6. Cara Pengolahan

Tuna lebih cocok untuk masakan yang menggunakan teknik memasak cepat, seperti dipanggang, ditumis, atau dibuat steak agar teksturnya tetap juicy. Sementara tongkol cocok dimasak dalam waktu lama atau dengan bumbu yang kuat seperti digoreng, dibakar, atau dimasak sambal. 

Kalau kamu ingin masakan rumahan yang gurih, pedas, dan tahan lama, tongkol bisa jadi pilihan tepat. Tapi kalau ingin masakan yang lembut dan lebih modern, tuna tentu unggul. 

Baca juga: Olahan Ikan Tuna yang Lezat, Sehat, dan Mudah Dibuat di Rumah

Kreasikan Hidangan Ikan Lebih Creamy dan Sehat dengan FiberCreme! 

Sekarang kamu sudah tahu perbedaan ikan tuna dan tongkol, kan? Apapun pilihanmu, keduanya bisa jadi bahan utama menu sehat yang kaya protein. Nah, supaya hidangan ikanmu makin lezat, coba tambahkan FiberCreme sebagai bahan pelengkap! 

FiberCreme bisa jadi alternatif santan atau susu yang lebih sehat karena tinggi serat, rendah gula, dan 0 mg kolesterol. Rasanya creamy dan gurih, tapi tetap ringan di perut, cocok untuk olahan seperti kari ikan, sup ikan creamy, atau pasta tuna. 

Dengan FiberCreme, kamu bisa menikmati hidangan ikan favorit tanpa rasa khawatir soal kolesterol atau lemak berlebih. Yuk, kreasikan menu ikan yang lebih creamy dan sehat bareng FiberCreme! Temukan inspirasi resep lezat lainnya di Instagram @FiberCreme_TV dan YouTube channel Ellenka. 

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

Cara Menyimpan Tempe agar Awet dan Tetap Segar

Tempe termasuk bahan makanan yang hampir selalu ada di dapur orang Indonesia. Rasanya gurih, tinggi protein nabati, dan bisa diolah jadi apa aja, mulai dari lauk rumahan sampai camilan kekinian. Tapi sayangnya, tempe juga cepat sekali berubah kalau tidak disimpan...

Pengganti Susu Evaporasi untuk Es Teler yang Tetap Creamy dan Lezat

Es teler selalu jadi favorit di cuaca panas atau sebagai pencuci mulut setelah makan. Campuran alpukat, kelapa muda, nangka, ditambah sirup dan es serut bikin dessert ini segar dan manis. Biasanya, kuah creamy es teler berasal dari susu evaporasi atau susu kental...

Ide Jualan Makanan Saat Musim Hujan yang Selalu Dicari Orang

Belakangan hujan turun hampir tiap sore di tempat Minchef. Udara juga lagi dingin-dinginnya, bikin pengen banget makan yang hangat-hangat. Kesempatan nih buat kamu yang lagi kepikiran mau mulai jualan. Soalnya, banyak banget makanan yang laku keras pas cuaca begini,...

Resep Terbaru

Resep Mung Bean Pudding
Resep Mung Bean Pudding

Resep Mung Bean Pudding 120 gram kacang hijau 800 ml air (untuk merebus) 2 lembar pandanBahan Puddingkacang hijau yang sudah matang dan dihaluskan7 gram agar agar plain600 ml air80 gram FiberCreme3 ml pasta pandan 0.5 gram garamBahan Vla70 gram FiberCreme300 ml air2...

Resep Mung Bean Pandan Sago
Resep Mung Bean Pandan Sago

Resep Mung Bean Pandan Sago 150 gram kacang hijau100 ml air50 gram FiberCreme50 gram sagu mutiara500 ml air4 ml pasta pandanKuah Creamy100 gram FiberCreme30 gram gula pasir1/2 gram garam300 ml air15 gram tepung maizena + 30 ml airBahan Tambahan200 gram agar agar...

Resep Mung Bean Mooncake
Resep Mung Bean Mooncake

Resep Mung Bean Mooncake Bahan Snowskin120 gram tepung ketan120 gram tepung beras60 gram tepung maizena320 ml air50 gram minyak sayur1 gram bubuk vanilla3 ml perisa red velvet3 ml perisa pandan3 ml perisa taroBahan Isian200 gram kacang hijau kupas20 gram tepung...

Resep Es Stik Kacang Hijau
Resep Es Stik Kacang Hijau

Resep Es Stik Kacang Hijau 180 gram FiberCreme100 gram kacang hijau, rebus dengan 400 ml air hingga matang30 gram tepung maizena1000 ml air80 gram gula pasir1/4 sdt garam2 sdt perisa makanan pandanBahan Saus25 ml minyak goreng75 gram cokelat batang Campur air, gula...

Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber
Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber

Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber 100 gram FiberCreme300 ml air2 lembar daun pandan1 gram garam10 gram tepung maizena (+ 20 ml air)150 gram kacang hijau800 ml air30 gram gula pasir1 lembar daun pandan 20 gram tepung sagu + 20 ml air80 gram ketan hitam600 ml air30...