Di jaman serba internet ini, mendapatkan informasi tentang makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi untuk diet sehat bukanlah hal yang susah. Padahal, tidak semua informasi yang sudah beredar dan dipercaya masyarakat adalah benar dan didukung oleh bukti ilmiah.
Beberapa informasi yang salah malah menyarankan Anda untuk menjauhi makananan yang sebenarnya sangat baik untuk tubuh. Contohnya ya beberapa bahan makananan dibawah ini, yang secara luas dilabeli “berbahaya” tapi justru bisa menyehatkan tubuh jika diolah dengan benar.
Telur
Telur, terutama bagian kuningnya, sudah terkenal sebagai sumber lemak jenuh yang bisa mengakibatkan kolesterol tinggi. Untungnya sudah banyak penelitian yang menyangkal tuduhan ini. Dan bukannya menyebabkan penyakit berbahaya, telur adalah sumber protein dan banyak nutrisi penting untuk tubuh, termasuk vitamin A, D, dan kolin. Jadi mengonsumsi telur sangat disarankan asal jumlahnya dibatasi.
Kacang
Dengan sekitar 170 kalori per 35 gramnya, kacang awalnya dianggap sebagai makanan jahat yang berbahaya. Apalagi kacang punya kandungan lemak yang tinggi. Tapi jangan khawatir, karena banyak penelitian sudah membuktikan bahwa jenis lemak yang dikandung kacang adalah lemak baik yang justru membantu menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Ditambah lagi, kacang juga merupakan sumber protein dan serat, sehingga bisa membantu diet asalkan tidak dikonsumsi dengan tambahan gula, garam atau perasa lain.
[show_more more=”Show More” less=”Show Less”]
Daging merah
Jika Anda sedang menerapkan diet sehat, ada kemungkinan Anda akan menghindari daging merah seperti daging sapi dan kambing. Walaupun memang memiliki lemak jenuh cukup tinggi, daging merah juga memiliki kandungan protein dan zat besi yang sulit ditandingi jenis daging lainnya. Oleh karena itu daripada menghindari daging merah sama sekali, Anda bisa memilih daging tanpa lemak untuk dimasak bersama sayur-sayuran agar nutrisi yang Anda dapat tetap seimbang.
Alpukat
Sama halnya seperti kacang, alpukat dianggap jahat karena memiliki kandungan lemak yang cukup tinggi. Tapi untungnya, lemak dalam alpukat adalah lemak sehat yang membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Jadi selama dikonsumsi tanpa gula berlebih, alpukat bisa membantu mengurangi inflamasi dan mengurangi resiko penyakit jantung.
Kentang
Karena sering diolah menjadi keripik kentang atau kentang goreng, kentang sering dikategorikan sebagai “makanan sampah.” Padahal, jika dimasak tanpa minyak atau bumbu berlebih, kentang sebenarnya kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin C dan potassium. Terlebih jika kulitnya dibiarkan, kentang bisa membantu memenuhi kebutuhan serat harian Anda lho!
Ternyata ada cukup banyak bahan makanan sehat yang dianggap sebaliknya ya? Dari daftar diatas, bahan makanan apa saja yang pernah Anda hindari? Karena sekarang gak perlu dihindari lagi, yuk olah bahan-bahan makanan diatas dengan resep-resep dari @FiberCreme_TV ! Terus pakai FiberCreme yang tinggi serat juga, agar makanan apapun yang Anda buat terasa lebih enak dan lezat tanpa kalori dan lemak berlebih!
(*)
[/show_more]
0 Komentar