Home / Update / Cara Menyimpan Alpukat yang Sudah Dibuka agar Tetap Segar dan Tidak Cepat Cokelat

Cara Menyimpan Alpukat yang Sudah Dibuka agar Tetap Segar dan Tidak Cepat Cokelat

oleh | Sep 12, 2025 | Artikel, Update

Alpukat adalah buah kaya nutrisi yang digemari banyak orang. Selain lezat, alpukat juga mengandung lemak sehat, vitamin, dan mineral yang baik untuk tubuh. Sayangnya, alpukat yang sudah dibuka seringkali cepat berubah warna menjadi cokelat dan terlihat kurang menarik. Hal ini bisa bikin kamu ragu menyimpan sisa alpukat untuk nanti. Tenang saja, kamu bisa kok menjaga alpukat tetap segar dan cantik lebih lama dengan beberapa cara praktis berikut! 

Mengapa Alpukat Mudah Berubah Warna? 

Perubahan warna pada alpukat yang sudah dipotong disebabkan oleh proses oksidasi. Saat daging alpukat terpapar udara, enzim polifenol oksidase (PPO) akan bereaksi dengan senyawa fenolik dalam alpukat dan menghasilkan pigmen cokelat atau melanin. Semakin lama terpapar udara, proses oksidasi ini makin cepat sehingga warna alpukat berubah menjadi cokelat. 

Cara Menyimpan Alpukat yang Sudah Dibuka agar Tidak Cepat Cokelat 

Supaya alpukat yang sudah dipotong tetap segar, tidak cepat cokelat, dan tetap lezat saat disantap, kamu bisa coba beberapa cara berikut ini: 

1. Merendam Alpukat dengan Air Dingin

Isi wadah dengan air dingin, lalu masukkan potongan alpukat dengan sisi yang dipotong menghadap ke bawah supaya seluruh permukaan terendam. Simpan di kulkas. Cara ini cukup efektif memperlambat oksidasi dalam jangka pendek. 

Tapi ingat, jangan merendam alpukat terlalu lama ya, karena bisa membuatnya jadi agak basah dan berair. Sebaiknya cuma sampai 24 jam saja. 

2. Mengoleskan Air Lemon atau Jeruk Nipis

Peras sedikit air lemon atau jeruk nipis dan oleskan merata ke seluruh permukaan potongan alpukat. Setelah itu, bungkus rapat dengan plastik wrap atau simpan dalam wadah kedap udara. 

Kenapa efektif? Asam sitrat dalam lemon dan jeruk nipis bersifat antioksidan dan memperlambat aktivitas enzim penyebab oksidasi. 

3. Mengoleskan Minyak Zaitun

Lapisi permukaan alpukat dengan minyak zaitun tipis-tipis, lalu bungkus dengan plastik wrap atau simpan dalam wadah kedap udara. 

Minyak zaitun membentuk pelindung fisik yang menghalangi udara langsung menyentuh permukaan alpukat, plus memberikan sentuhan rasa gurih yang lezat. 

4. Membungkus dengan Plastik Wrap Rapih

Bungkus alpukat seketat mungkin dengan plastik wrap, pastikan tidak ada udara yang terjebak di antara plastik dan permukaan buah. 

Kenapa ini penting? Karena udara adalah penyebab utama oksidasi, semakin sedikit udara yang bersentuhan, semakin lama alpukat bertahan segar.

5. Menyimpan Bersama Bawang Merah

Letakkan potongan alpukat dan potongan bawang merah dalam wadah kedap udara yang sama, tapi pastikan keduanya tidak bersentuhan langsung. 

Kenapa bawang merah? Karena bawang merah mengandung senyawa sulfur yang dapat menghambat enzim PPO, sehingga proses oksidasi pada alpukat menjadi lebih lambat. 

6. Simpan dalam Wadah Kedap Udara

Gunakan wadah kedap udara yang bersih dan kering untuk menyimpan alpukat yang sudah dipotong. Ini membantu mengurangi kontak alpukat dengan udara sehingga proses oksidasi melambat. 

Tips Tambahan agar Alpukat Tetap Segar Lebih Lama 

Supaya alpukat yang sudah kamu simpan nggak cepat berubah warna dan tetap enak saat disantap, ini tips tambahan agar alpukat tetap segar lebih lama. 

Pilih Alpukat yang Belum Terlalu Matang 

Alpukat yang sudah terlalu matang lebih cepat berubah warna setelah dibuka. Jadi, pilih alpukat yang matang tapi masih agak keras jika ingin menyimpannya. 

Hindari Menyimpan di Suhu Ruangan 

Menyimpan alpukat terbuka di luar kulkas akan mempercepat pematangan dan oksidasi, sehingga cepat cokelat. 

Kenali Alpukat yang Sudah Tidak Layak Konsumsi 

Jika alpukat sudah berubah menjadi cokelat tua, berlendir, dan berbau asam, sebaiknya jangan dikonsumsi. 

Baca Juga: Cara Memilih Alpukat yang Bagus dan Matang, Siap Santap!

Biar Alpukat Makin Lezat dan Creamy, Tambahkan FiberCreme! 

Kalau kamu suka menikmati alpukat sebagai smoothies, saus, atau hidangan creamy lainnya, coba tambahkan FiberCreme! FiberCreme adalah bubuk serbaguna tinggi serat yang bisa jadi alternatif santan atau susu. Dengan FiberCreme, tekstur alpukat jadi lebih creamy dan lembut tanpa membuat berat di perut. 

FiberCreme juga rendah gula, bebas laktosa, dan memiliki 0mg kolesterol, jadi cocok buat kamu yang ingin menikmati alpukat sehat tanpa rasa khawatir. Yuk, eksplor resep sehat dan lezat dengan FiberCreme di Instagram @FiberCreme_TV atau channel YouTube Ellenka! 

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

Ide Jualan Makanan Saat Musim Hujan yang Selalu Dicari Orang

Belakangan hujan turun hampir tiap sore di tempat Minchef. Udara juga lagi dingin-dinginnya, bikin pengen banget makan yang hangat-hangat. Kesempatan nih buat kamu yang lagi kepikiran mau mulai jualan. Soalnya, banyak banget makanan yang laku keras pas cuaca begini,...

Cara Merebus Daun Salam agar Manfaatnya Maksimal

Daun salam sudah lama dikenal sebagai bumbu dapur yang memberi aroma khas pada masakan Indonesia. Hampir semua hidangan berkuah seperti sop, soto, gulai, sampai sayur lodeh, seringkali menambahkan daun salam sebagai penambah rasa dan aroma alami. Namun, selain sebagai...

Ini Perbedaan Mangga Madu dan Manalagi, Jangan Sampai Salah Pilih!

Kalau sudah masuk musim mangga, siapa sih yang bisa menolak buah satu ini? Aromanya yang wangi, rasanya yang manis, dan daging buah yang segar bikin mangga jadi favorit banyak orang. Apalagi di Indonesia, ada banyak sekali jenis mangga yang sering kita jumpai di pasar...

Resep Terbaru

Resep Mung Bean Pudding
Resep Mung Bean Pudding

Resep Mung Bean Pudding 120 gram kacang hijau 800 ml air (untuk merebus) 2 lembar pandanBahan Puddingkacang hijau yang sudah matang dan dihaluskan7 gram agar agar plain600 ml air80 gram FiberCreme3 ml pasta pandan 0.5 gram garamBahan Vla70 gram FiberCreme300 ml air2...

Resep Mung Bean Pandan Sago
Resep Mung Bean Pandan Sago

Resep Mung Bean Pandan Sago 150 gram kacang hijau100 ml air50 gram FiberCreme50 gram sagu mutiara500 ml air4 ml pasta pandanKuah Creamy100 gram FiberCreme30 gram gula pasir1/2 gram garam300 ml air15 gram tepung maizena + 30 ml airBahan Tambahan200 gram agar agar...

Resep Mung Bean Mooncake
Resep Mung Bean Mooncake

Resep Mung Bean Mooncake Bahan Snowskin120 gram tepung ketan120 gram tepung beras60 gram tepung maizena320 ml air50 gram minyak sayur1 gram bubuk vanilla3 ml perisa red velvet3 ml perisa pandan3 ml perisa taroBahan Isian200 gram kacang hijau kupas20 gram tepung...

Resep Es Stik Kacang Hijau
Resep Es Stik Kacang Hijau

Resep Es Stik Kacang Hijau 180 gram FiberCreme100 gram kacang hijau, rebus dengan 400 ml air hingga matang30 gram tepung maizena1000 ml air80 gram gula pasir1/4 sdt garam2 sdt perisa makanan pandanBahan Saus25 ml minyak goreng75 gram cokelat batang Campur air, gula...

Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber
Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber

Resep Bubur Kacang Hijau High Fiber 100 gram FiberCreme300 ml air2 lembar daun pandan1 gram garam10 gram tepung maizena (+ 20 ml air)150 gram kacang hijau800 ml air30 gram gula pasir1 lembar daun pandan 20 gram tepung sagu + 20 ml air80 gram ketan hitam600 ml air30...