Pernah bingung membedakan kepiting dan rajungan? Iya, keduanya sama-sama hewan bercangkang yang punya capit dan bisa dimakan. Mirip ya? Makanya banyak yang menyangka dua hewan ini sama. Padahal kepiting dan rajungan tuh punya beberapa perbedaan yang cukup mencolok, lho! Jadi supaya kamu gak salah beli, yuk baca artikel ini! Karena di sini Minchef bakal kupas tuntas apa saja perbedan kepiting dan rajungan. Plus ada tips juga untuk bikin masakan kepiting atau rajunganmu lebih enak!
Perbedaan Kepiting dan Rajungan
Perbedaan kepiting dan rajungan bukan hanya meliputi bentuknya. Rasa dan teskturnya pun berbeda. Berikut ini penjelasan yang lebih detail tentang perbedaan kepiting dan rajungan:
1. Habitat
Kepiting umumnya ditemukan di berbagai habitat, mulai dari pantai berpasir, daerah berbatu, hingga hutan bakau. Mereka suka menggali lubang di pasir atau bersembunyi di antara bebatuan. Sedangkan rajungan lebih menyukai habitat di dasar laut yang berlumpur atau berpasir, terkadang di area yang ditumbuhi lamun atau tanaman laut.
2. Perbedaan Bentuk Tubuh
Kepiting memiliki bentuk tubuh yang lebar. Dengan tubuh yang lebar, kepiting sangat stabil saat mereka berjalan di pasir atau bebatuan. Karapasnya yang keras dan lebar juga memberikan perlindungan yang optimal dari predator.
Sedangan Rajungan memiliki bentuk tubuh yang ramping dan panjang, serta lebih gesit dan lincah. Bentuk tubuh ini memungkinkan mereka bergerak cepat di dasar laut yang berlumpur dan menyelinap di antara celah-celah sempit. Perbedaan bentuk tubuh ini jelas berpengaruh pada cara mereka bergerak dan beradaptasi di habitatnya masing-masing.
3. Cara Bergerak
Kepiting memang terkenal dengan gaya berjalannya yang menyamping, yang terkadang terlihat lucu dan menggemaskan. Hal ini disebabkan oleh struktur kaki dan persendiannya. Sedangkan Rajungan jauh lebih gesit dan dapat bergerak ke depan, belakang, dan juga menyamping. Selain itu, rajungan juga perenang yang handal, menggunakan kaki belakangnya yang pipih seperti dayung untuk berenang dengan cepat.
4. Cangkang
Baik kepiting maupun rajungan memiliki cangkang keras atau eksoskeleton dari kitin yang melindungi tubuh mereka. Namun, ada kalanya kita menemukan kepiting dengan cangkang lunak (soft-shell crab). Kepiting lunak ini adalah kepiting yang sedang dalam proses pergantian kulit. Pada fase ini, cangkang mereka belum mengeras, sehingga seluruh tubuhnya dapat dimakan dan menjadi hidangan favorit banyak orang.
5. Rasa dan Tekstur
Kepiting dan rajungan, keduanya sama-sama lezat, tetapi memiliki perbedaan tipis dalam rasa dan tekstur. Daging kepiting cenderung lebih padat, manis, dan memiliki rasa yang sedikit lebih kaya. Sedangkan daging rajungan lebih berserat, gurih, dan memiliki rasa yang lebih ringan.
Baca Juga : Cara Membersihkan Kepiting dengan Mudah dan Anti Ribet
Bikin Masakan Kepiting dan Rajungan Lebih Enak dan Sehat Yuk!
Jadi, sekarang udah nggak bingung lagi dengan perbedaan kepiting dan rajungan? Keduanya sama-sama nikmat disantap, asal dibersihkan dan dimasak dengan benar ya!
Supaya bisa makan enak sambil naikin serat, boleh banget lho tambahin FiberCreme ke masakan kepiting atau rajungan kamu. Selain tinggi serat, FiberCreme juga kasih rasa creamy dan lebih kaya ke masakanmu dengan gula yang lebih rendah dan 0mg kolesterol.
Jadi kamu yang diet sehatnya ketunda melulu karena gak mau ninggalin makanan enak, bisa #MulaiDariSekarang dengan FiberCreme. Temukan inspirasi masakan sehat ala FiberCreme yuk di Instagram @FiberCreme_TV atau di channel YouTube Ellenka.
0 Komentar