Nasi adalah salah satu bahan makanan yang paling banyak dihindari ketika sedang menjalankan program penurunan berat badan. Tapi untuk banyak orang Indonesia yang terbiasa mengonsumsi nasi sebagai makanan pokok dan sumber energi utama, berhenti makan nasi sama sekali tentu sulit. Jika Anda punya kasus yang sama, shirataki bisa jadi solusinya.
Bentuk shirataki yang paling populer adalah nasi dan mie. Keduanya dianggap substitusi yang sangat baik untuk nasi dan mie yang biasa kita temukan, karena punya nilai kalori yang sangat rendah. Selain itu shirataki juga bisa membuat kenyang lebih lama lho. Jadi tertarik ingin mengonsumsinya buat diet Anda? Sebelum coba, yuk cari tahu informasi lebih lanjut tentang shirataki di bawah ini!
Bahan baku
Shirataki, baik yang berbentuk nasi maupun mie, umumnya dibuat dari sejenis umbi-umbian bernama Amophophallus Konjac, atau tumbuhan konjak. Umbi-umbian ini akan dikeringkan dulu sebelum digiling hingga menjadi tepung.
Membuat kenyang lebih lama
Shirataki mengandung serat larut bernama glukomanan yang dapat membesar volumenya jika bereaksi dengan air. Serat ini lalu akan membentuk gel di usus sehingga menimbulkan sensasi kenyang lebih lama. Hal ini jugalah yang membuat shirataki dikenal bagus untuk menurunkan berat badan.
Hampir tidak punya kalori
Seperti yang sudah disebut di atas, shirataki mengandung sangat rendah kalori. Bahkan hampir tidak memiliki kalori. Bayangkan saja, setiap 200 gram nasi shirataki mengandung tidak sampai 6 gram kalori. Bandingkan dengan nasi biasa, yang setiap 200 gramnya mengandung hingga 260 gram kalori.
Ramah untuk penderita diabetes
Shirataki juga mengandung 0 gram gula, lemak, dan garam. Ditambah dengan kemampuannya membuat kenyang lebih lama sehingga bisa menjaga gula darah lebih stabil, maka shirataki sangat baik dikonsumsi pasien diabetes.
Tidak mengandung gizi mikro
Tapi shirataki bisa dibilang tidak memiliki nilai gizi, karena tidak punya protein dan nutrisi lain yang diperlukan tubuh. Maka jika Anda berdiet dengan shirataki, padukan dengan makanan sehat lain. Yang penting, ingat porsinya.
Rasa
Shirataki punya warna transparan dan tekstur yang kenyal. Dari segi rasa, shirataki bisa dibilang tawar, tidak seperti nasi biasa yang punya sedikit rasa manis dan punel. Makanya, agar betah makan shirataki untuk diet, Anda harus kreatif mengolahnya atau memadukannya dengan lauk yang lezat.
Agar lauk pilihan tidak merusak diet, yuk pilih yang sehat. Temukan ide masakan lezat yang tinggi serat tiap hari hanya di @FiberCreme_TV, YouTube channel FiberCreme, dan aplikasi Enakpedia yang bisa Anda download di sini.
Source:
https://www.halodoc.com/artikel/nasi-shirataki-efektif-untuk-diet-benarkah
https://www.indozone.id/food/vWsjRD/hal-hal-yang-perlu-kamu-ketahui-tentang-shirataki/read-all
0 Komentar
Trackbacks/Pingbacks