Walaupun serupa, agar-agar, jeli dan gelatin adalah tiga bahan yang berbeda. Fungsinya memang mirip, yaitu membuat bahan makanan cair menjadi padat. Dan bagi yang jarang masuk dapur atau membuat dessert seperti pudding, kemungkinan Anda akan mengira ketiga bahan ini bisa digunakan secara bergantian, padahal tidak!
Karena dibuat dari bahan dasar yang berbeda, agar-agar, jeli dan gelatin ketika dimasak akan menghasilkan tekstur dan kepadatan yang berbeda pula. Yuk kenalan lebih jauh dengan ketiga bahan makanan ini, dan cari tahu masakan enak apa aja yang bisa dibuat dengan mereka!
Agar-agar
Agar-agar terbuat dari rumput laut atau alga. Di Indonesia agar-agar banyak dijual dalam bentuk bubuk dan dalam berbagai rasa baik di pasar tradisional maupun supermarket. Cara memasaknya, agar-agar harus dicampur dengan air dan direbus hingga mendidih. Ketika matang dan set, tekstur agar-agar lebih keras, kaku dan padat.
Jeli
Jeli dibuat dari umbi konyaku atau iles-iles yang dicampur dengan rumput laut karagenan. Jeli umumnya dijual dalam bentuk bubuk dan diberi rasa buah-buahan segar. Sama seperti agar-agar, jeli harus direbus dengan air hingga mendidih untuk bisa membentuk gel. Setelah matang, tekstur jeli lebih kenyal dan lembut daripada agar-agar.
Gelatin
Tidak seperti agar-agar dan jeli yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan, gelatin didapatkan dari tulang binatang, seperti sapi, kerbau atau babi. Dibandingkan agar-agar dan jeli, penggunaan gelatin tidak begitu populer di Indonesia karena masyarakat jadi harus lebih teliti dan rajin bertanya gelatin mana yang halal. Ditambah lagi, harga gelatin juga boleh dibilang lebih mahal daripada kedua temannya.
Tapi kalau Anda ingin tetap bereksperimen dengan gelatin, bahan ini biasanya dijual dalam bentuk bubuk atau lembaran. Cara menggunakannya cukup larutkan saja gelatin bubuk dalam air panas atau hangat sebelum digunakan untuk campuran. Untuk gelatin lembaran, cukup rendam dalam air dingin hingga lunak, lalu peras dan buang lembarannya. Gelatin umumnya digunakan untuk membuat panna cotta, semacam pudding khas Italia. Tekstur yang dihasilkan gelatin jauh lebih lembut
Gimana, sudah tahu kan beda penggunaan agar-agar, jeli dan gelatin? Bahan mana aja nih yang sering Anda pakai untuk bikin cemilan dirumah? Coba bikin dessert pakai bahan-bahan lainnya juga yuk, dengan resep-resep super mudah dan simple dari @FiberCreme_TV! Anda juga bisa tambahkan krimer serbaguna FiberCreme lho, agar masakan apapun yang Anda buat jadi lebih lezat, creamy, tinggi serat, dan ramah untuk pencernaan.
Thanks infonya..kebetulan saya punya stok gelatin banyak karena suka bikin puding gyukaku.ikl beli sedikit memang mahal…makanya langsung beli kemasan besar….lebih suka gelatin sih…..lembut pake banget
waahhh cobain kak waktu di masak pake FiberCreme yang pastinya tinggi serat.
Thanks infonya..kebetulan saya punya stok gelatin banyak karena suka bikin puding gyukaku.ikl beli sedikit memang mahal…makanya langsung beli kemasan besar….lebih suka gelatin sih…..lembut pake banget